07/11/2011

Loony Lonely




Jenuh dengan rutinitas kuliah yang begitu-begitu saja, aku dan teman-teman berunding untuk refreshing. Akhirnya terpilihlah suatu agenda dengan mengunjungi suatu tempat.

H-3
Mengindahkan ajakan

H-2
Saling mengingatkan agar tidak lupa dengan hari-H nanti

H-1
Sudah membayangkan hari-H itu nanti seperti apa

Hari-H
JEDAARRR!
Pesan di SMS : Ga, kayaknya hari ini nggak bisa deh. Anak-anak pada keluar sendiri-sendiri.

Yaaah, sendirian lagi deh malam minggu ini. Huks.

-_______-

Hal yang paling dihindari setiap manusia yang ditakdirkan berpasang-pasangan adalah being alone.
Being alone means that everything I do, I do it all by myself. Being alone means no one cares about shit of my problems while I get trapped with my problems with no helps from other. Being alone means I can't share my happiness with somebody loosely. Being alone means I keep in silent because I myself enjoy my lonesome for too long. Being alone means one.

Like that Saturday night, I'm alone with the Chinese food.

Sendirian membuatku merasa dibuang, tidak diperlukan dan sendiri. Mau curhat juga ke mana, ke siapa. Keluh kesah akhirnya jadi penyakit dalam diri sendiri akibat minimnya sarana pelampiasan. Penyakit hati yang ujung-ujungnya membuat aku minder, karena ketakutan akan pikiran orang lain tentangku yang buruk.

Sendirian membuatku tidak peka. Sedangkan pertemanan melatih kita untuk pengembangan diri. Tanpa adanya pertemanan, ya nggak bisa berkembang. Kisah seorang teman, dia pintar, pintaaar sekali selalu juara kelas. Namun dia bukanlah anak yang socialite, dia jarang bergaul. Akibatnya, kepintarannya hanya untuk dirinya sendiri dan dia dijauhi anak-anak satu kelas. Ketidakpekaan membuat aku dalam setiap pertemanan selalu salah langkah dan salah persepsi yang mana membuat aku selalu menarik diri dalam setiap pertemanan. Takut dianggap aneh.

Sendirian = aneh. Aneh nggak kalo kamu liat cowok/cewek yang ganteng atau cantik subhanallah tapi single? Masak sih ganteng atau cantik kayak gitu nggak ada yang mau. Akhirnya timbul persepsi-persepsi aneh tentang si cowok/cewek itu tadi. Yang katanya dia berat jodoh, sampai yang ekstrim seperti dia sebenernya penyuka sesama jenis. Hih, menyebalkan.

Sendirian itu sucks!

>.<

Aku butuh teman. At least, someone to hold my back when things get bad. Someone that talk to me not to give up too fast because they will always behind me.
Karena teman, sesedikit apapun itu artinya, membuat hidup lebih dibutuhkan.

*dan tentang sms diatas itu? akhirnya jadi juga aku jalan-jalan berkat ngotot dan keras kepalanya aku untuk tidak ingin sendirian.

0 comments:

Post a Comment